Hai
Bangsawan Tua ...... Dosen sebagai pengganti guru dimasa kita sekolah dulu
seharusnya dihormati sebagai orang yang lebih tua dari kita. Tapi tidak jarang
kita sebagai mahasiswa melupakan hal tersebut.
Khasus
yang saya ceritakan kali ini, sama dengan paparan yang saya tulis diatas.
Dosen
dan guru sebuah profesi yang sama tapi berbeda. Sama karena mereka sama – sama mengajar.
Berbeda karena karena sifatnya. Menurut pengalaman saya selama ini perbedaan
dosen dan guru terdapat pada sifatnya. Jika guru, disaat siswanya ramai pasti
guru tersebut akan menegurnya dengan sungguh – sungguh. Tapi jika dosen, jika
mahasiswanya ramai dosen tersebut tidak peduli dengan keadaan yang ada. Tapi tidak
semua dosen bersifat seperti itu, ada dosen yang mahasiswanya ramai langsung
menyuruh mahasiswa tersebut keluar.
Dosen
yang mempunyai sifat kalem, kebanyakan dibully oleh mahasiswanya sendiri, tidak
dari segi fisik tapi dari sikap mahasiswa tersebut kepada dosen. Contohnya mahasiswa
tersebut hanya masuk pada waktu UTS & UAS, dan pada pertemuan biasa mereka
hanya masuk untuk absen atau yang lebih parah titip absen ke teman mereka yang
aktif masuk.
Saran
saya untuk dosen yang memiliki sifat kalem “Tolong pak lebih tegas lagi, Jangan biarkan kami untuk semena – mena pak” lalu
saran saya untuk mahasiswa yang suka meremehkan seorang dosen “Hai bro, kalian
belum mengalami sebagai dosen, tolong hargai profesi dosen” dan saran saya
untuk mahasiswa yang suka titip absen “Woi kita sama – sama bayar, jangan hanya
mau senengnya aja, kita juga sama bro”
Jangan
lupa baca juga Macam - Macam Sifat Dosen saat Mengajar
Terimakasih Sudah Datang di Blog Ini, Tunggu Saya Datang di Blog Anda ^_^